Ada,dalam keseharian kita biasa menggunakan bahasa
daerah masing-masing, seperti bahasa jawa karena dilingkungan terdiri dari masyarakat jawa tengah yang
mengadu nasibnya di jakarta, jadi setiap hari ada menggunakan bahasa jawa
dengan mereka yang asli orang jawa tengah dan sekitarnya, ada pula kesenian
jawa tengah yaitu wayang kulit adalah kesenian yang jawa tengah yang berupa
cerita tentang masa-masa kerajaan zaman dahulu yang diceritakan kembali melalui
para wayang kulit yang dijalankan dengan seorang pemimpin yaitu Dalang yang
dilakukan semalam suntuk dan musik campur sari yaitu kesenian musik yang
dilakukan beberapa wanita yang disebut sinden dengan suara yang merdu dengan
khas jawa halus, kesenian khas jawa tengah ini sering saya temukan dibeberapa
hajatan besar seperti khitanan,perkawinan kesenian tersebut sangat melekat kuat
dengan kesenian khas jawa tengah dengan menggunakan bahasa jawa asli dengan
cara bicara yang halus dan lemah lembut.dan menggunakan adat atau tata cara
yang biasa dilakukan oleh daerah masing-masing dan makanan khas daerah itu
sendiri makanan khas jawa tengah pun ada dilingkungan saya tinggal seperti
pecel,gudeg,gendar dsb.
Pakaian Adat/Khas Jawa Tengah Jenis busana dan
kelengkapannya yang dipakai oleh kalangan wanita Jawa, khususnya di lingkungan
budaya Yogyakarta dan Surakarta, Jawa Tengah adalah baju kebaya, kemben dan
kain tapih pinjung dengan stagen. Baju kebaya dikenakan oleh kalangan wanita
bangsawan maupun kalangan rakyat biasa baik sebagai busana sehari-hari maupun
pakaian upacara. Pada busana upacara seperti yang dipakai oleh seorang garwo
dalem misalnya, baju kebaya menggunakan peniti renteng dipadukan dengan kain
sinjang atau jarik corak batik, bagian kepala rambutnya digelung (sanggul), dan
dilengkapi dengan perhiasan yang dipakai seperti subang, cincin, kalung dan
gelang serta kipas biasanya tidak ketinggalan pakaian seperti itu sering saya
lihat pada acara perkawinan khas jawa yang dipakai oleh kedua calaon mempelai
pria dan wanita.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar